Tampaknya Tanaka, sekretaris sekaligus rekannya, melakukan kesalahan dalam menata ruangan. - - Laki-laki yang tutur katanya sopan dan perempuan yang tutur katanya sopan. - - Dia adalah karyawan laki-laki senior yang baik hati tetapi memiliki wajah dan nada yang menakutkan. - - Dia adalah karyawan baru. - - Seorang karyawan wanita kembali dari sumber air panas. - - Dia ditinggalkan sendirian dan keluhannya keluar. - - Senior telah kembali. - - Dia membeli bir. - - Dia sepertinya sudah minum, tapi sepertinya dia belum minum. - - Dia membelinya, tapi sepertinya dia tidak suka bir. - - Senior yang aneh. - - "Bagaimana kabar pacarmu?" - Langsung saja, rasanya seperti pelecehan seksual. - - ``Sudah berapa lama kalian bersama?'' ``Sekitar 3 tahun. - Kami mulai berkencan melalui perkenalan.'' ``Apakah kamu punya senior?'' Salam pergaulan ``Bagaimana menurutmu?'' Jawaban yang menjengkelkan. - - ``Tapi menurutku dia tampak seperti pria yang baik.'' ``Sayang sekali dia tidak ada di sini haha.'' ``Pacar macam apa dia?'' Percakapan berlanjut. - - ●Karyawan wanita yang tertarik pada kami. - - "Berapa kali seminggu kalian bertemu?" - "Tiga kali seminggu" "Apakah kamu keluar?" - "Di rumah akhir-akhir ini" "Apakah kamu melakukannya di rumah?" - Pelecehan seksual total. - - "Kamu lelah, bukan? Aku akan menggosok bahumu." - "Tidak apa-apa." - "Ini salah Tanaka, tapi aku merasa bertanggung jawab." - kejantanan yang tidak berguna. - - Pijatan yang semakin intens. - - "Tidak apa-apa sekarang." - Pijat berakhir. - - Seorang pegawai perempuan dipaksa minum. - - Dia mencoba yang terbaik untuk minum dan pingsan di meja. - - Bos yang baik hati yang mengizinkanmu tidur di kasur. - - Yukata-nya terlepas. - - Seorang karyawan senior yang terus menyentuhku. - - Memijat payudara. - - Payudara indah itu menggairahkan. - - Cunnilingus, meraba. - - Seorang karyawan wanita yang terbangun. - - "Senpai, apa yang kamu lakukan?" - Ciuman. - - Cunnilingus dan meraba lagi. - - Aku akan keluar. - - Seorang senior yang mengizinkanmu menyentuh penisnya. - - ``Tidak,'' kata senior saya, ``kamu tidak bisa melakukan itu.'' ``Tolong balas budi.'' - ``Berapa lama saya harus menyentuhnya?'' ``Oh? - Apakah kamu ingin melihatnya? '' Senior saya tidak dapat memahami percakapan tersebut. - - ``Apa yang harus saya lakukan?'' ``Gunakan mulutmu atau apalah.'' ``Mana yang lebih besar, pacarmu atau pacarmu?'' Seorang karyawan wanita bercinta dan keluar lagi pada usia 69. - Seorang karyawan wanita yang sensitif - yang bertentangan dengan kata-katanya. - - Penyisipan punggung, berbaring telentang, posisi cowgirl. - - ``Bolehkah saya bergerak lebih banyak?'' Perlahan-lahan dia menjadi lebih patuh. - - Aku keluar. - - Cumshot dalam posisi berdiri belakang, cunnilingus dan posisi misionaris. - - "Apakah kamu mengeluarkan semuanya?" - "Banyak yang keluar. Maafkan aku." - “Ayo coba lagi.” - "Saya tidak bisa melakukannya lagi."